Selasa, 27 Februari 2018

Penuhi Gizi Seimbang 1000 Hari Pertama Kehidupan Pertumbuhan Generasi Bangsa

Anak adalah titipan Ilahi yang tidak ternilai harganya dibandingkan apapun. Maka sebagai orangtua yang dititipkan amanah mulia tersebut harus merawat, menjaga dan paling penting memenuhi asupan gizi seimbang.


Bertepatan dengan hari gizi saya diundang untuk menghadiri talkshow kesehatan mengenai "Menyediakan Gizi Terbaik dalam Periode 1000 Hari Pertama Kehidupan (HPK)" yang diadakan pada 20 Februari 2018 bertempat di Hotel Santika TMII. Saya mendapatkan ilmu banyak sekali mulai dari persiapan program hamil sampai anak berusia 2 tahun

Sama halnya seperti saya yang sedang melakukan program hamil. Sebelum memulai program hamil saya dan suami terlebih dahulu harus melakukan medical checkup. Terlebih menjaga pola makan sehat, gizi seimbang serta istirahat yang cukup. Supaya program hamil yang kami lakukan membuahkan hasil.

Para pembicara pada talkshow Memyediakan Gizi Terbaik dalam Periode 1000 HPK


Prof. DR. dr. Endang L. Achadi mengatakan bahwa membicarakan dan membahas tentang anak tidak melulu soal hamil dan dilahirkan begitu saja. Tetapi sangat banyak yang harus dilakukan mulai dari perencanaan kehamilan sampai 1000 hari pertama kehidupan sampai usia 2 tahun.

1000 Hari Pertama Kehidupan adalah dimulai sejak terbentuknya janin di dalam kandungan hingga anak berusia 2 tahun adalah masa paling menakjubkan, menarik dan menantang bagi setiap orangtua. 1000HPK merupakan jendela kesempatan untuk membangun kesehatan jangka panjang.


Tumbuh kembang anak dalam 1000 hari pertama kehidupan


Periode Emas dimulai dari 1000 Hari Pertama Kehidupan. 
Mendengar 1000 Hari Pertama Kehidupan pasti akan mengacu pada kesehatan dan gizi seimbang anak. 1000 hari itu terdiri dari 270 hari selama kehamilan dan 730 hari pada 2 tahun pertama kehidupan seorang anak. 


Pada masa ini nutrisi yang diterima oleh bayi saat dalam kandungan dan menerima ASI, memiliki dampak jangka panjang terhadap kehidupan saat usia dewasa. Selama 9 bulan seorang Ibu mengandung dan memenuhi gizi janin dalam kandungan. 


Kehamilan Ibu sehat dan gizi seimbang terpenuhi 
Masa kehamilan kebutuhan dasar yang harus dipenuhi wanita yang merencanakan maupun dalam keadaan hamil sangat membutuhkan asam folat yaitu vitamin B. Vitamin ini sangat penting untuk dikonsumsi, baik dalam merencanakan kehamilan, maupun saat hamil. Selama hamil, kebutuhan zat besi meningkat 2 kali lipat. Zat besi bisa didapat dari makanan sehari-hari misalnya daging merah, daging unggas, ikan, kacang hijau, bayam, dan sereal.

Selain zat besi ibu hamil juga membutuhkan Omega 3 dan DHA yang berfungsi untuk perkembangan otak janin baik didalam kandungan hingga setelah lahir. Sumber makanan ini sangat banyak didapatkan dari ikan-ikanan.

Gizi seimbang janin selama 9 bulan dalam rahim

Dikarenakan rutin mengkonsumsi asam folat saya mengalami kenaikan berat badan. Buat saya tidak menjadi masalah naik berat badan yang penting saya sehat dan berhasil program hamil. Ibu hamil butuh nutrisi gizi sehat. Oleh karena itu, sebaiknya perlu mengkonsumsi asam folat melalui suplemen hamil.
Apa yang harus dilakukan oleh Calon Ibu Hamil?
  1. Upayakan tidak hamil saat usia Remaja karena pertumbuhan dan perkembangan remaja puteri belum selesai (Tinggi Badan dan panggul).
  2. Status Gizi Baik, tidak kurang energi kronis dan tidak obesitas.
  3. Tidak Anemia, calon pengantin dan remaja puteri minum yang mengandung asamfolat 1 tablet setiap minggu.
  4. Menerapkan pola makan bergizi seimbang, agar semua zat gizi yang diperlukan janin tersedia di dalam tubuh.
  5. Pola hidup bersih dan sehat


Penting 1000 hari pertama kehidupan bagi pertumbuhan anak
Apabila seorang anak kekurangan gizi seimbang pada masa periode kehamilan dan 1000 HPK maka akibatnya gangguan kecerdasan dan kesehatan. Gangguan tersebut sulit diperbaiki dan akan berjangka panjang terhadap dua generasi berikutnya. 
  1. Kecerdasan(kemampuan kognitif) rendah.
  2. Stunting.
  3. Risiko tinggi menderita PTM (Penyakit Tidak Menular) seperti diabetes, penyakit jantung, stroke, dan hipertensi.



Apakah Stunting?

Stunting baru-baru ini tranding topik di kalangan ibu-ibu. Tetapi banyak juga yang belum mengetahui apa itu stunting. Padahal, menurut Badan Kesehatan Dunia, Indonesia ada di urutan ke-lima jumlah anak dengan kondisi stunting.

Stunting adalah masalah gizi kronis yang disebabkan oleh asupan gizi yang kurang dalam waktu lama, umumnya karena asupan makan yang tidak sesuai kebutuhan gizi. Akibatnya pertumbuhan tulang dan organ lainnya terhambat. Stunting terjadi mulai dari dalam kandungan dan baru terlihat saat anak berusia dua tahun.


Hindari Stunting pada anak



Penyebab Stunting

Selain pertumbuhan terhambat, stunting juga dikaitkan dengan perkembangan otak yang tidak maksimal, yang menyebabkan kemampuan mental dan belajar yang kurang, serta prestasi sekolah yang buruk. Stunting berkembang dalam jangka panjang karena kombinasi dari beberapa faktor berikut:
  • Kurang gizi kronis dalam waktu lama.
  • Retardasi pertumbuhan intrauterine.
  • Tidak cukup protein dalam proporsi total asupan kalori.
  • Perubahan hormon yang dipicu oleh stres.
  • Sering menderita infeksi di awal kehidupan seorang anak.



Penyebab gejala Stunting

Stunting terjadi dikarenakan kekurangan gizi seimbang yang mengakibatkan berbagai gejala berikut.
  • Anak berbadan lebih pendek untuk anak seusianya.
  • Proporsi tubuh cenderung normal tetapi anak tampak lebih muda/kecil untuk usianya.
  • Berat badan rendah untuk anak seusianya.
  • Pertumbuhan tulang tertunda.



Sangatlah mudah mencegah stunting dari sejak dini. Dengan cara selama kehamilan dan dua tahun pertama kehidupan enuhi asupan gizi seimbang. Stunting di awal kehidupan akan berdampak buruk pada kesehatan, kognitif, dan fungsional ketika dewasa.



Gizi Seimbang

Masa kehamilan harus melakukan pola makan sehat dan asupan gizi seimbang. Masa kehamilan sangat dianjurkan mengkonsumsi makanan terbuat dari biji-bijian, buah-buahan, sayuran, daging dan susu. Ibu hamil membutuhkan lemak dan minyak yang dianjurkan adalah lemak yang berasal dari nabati.

Dr. Tirta Prawita Sari, M.Sc., Sp.GK mengatakan bahwa Gizi Seimbang sama halnya dengan 4 sehat 5 sempurna yang memiliki keanekaragaman dalam jumlah dan proporsi tertentu serta upaya menjaga status gizi makanan.


"Gizi Seimbang adalah susunan makanan sehari-hari yang mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh dengan memperhatikan prinsip keanekaragaman makanan, aktivitas fisik, perilaku hidup bersih dan mempertahankan berat badan normal untuk mencegah gizi kurang dan gizi lebih (Kemenkes RI, 2014)."

Pada gizi seimbang makanan terdapat 4 pilar utama yang harus dipenuhi menunjang kesehatan tubuh.
  1. Kelompok bahan makanan pokok, berupa sumber energi seperti karbohidrat dan energi.
  2. Kelompok lauk pauk, berupa sumber zat pembangun seperti protein.
  3. Kelompok sayur dan buah, berupa sumber zat pengatur seperti vitamin dan mineral.
  4. Kelompok air menjaga metabolisme.
4 pilar utama gizi seimbang


Kriteria gizi seimbang
  1. Cukup secara kuantitas dan kualitas.
  2. Mengandung berbagai zat gizi (energi protein, vitamin, dan mineral) yang diperlukan tubuh.
  3. Menjaga kesehatan, melakukan ak5vitas, dan fungsi kehidupan sehari-hari bagi semua kelompok umur



Setelah melahirkan buah cinta seorang bayi sangat memerlukan ASI. Air Susu Ibu (ASI) adalah makanan terbaik untuk bayi dari sejak lahir sampai 6 bulan pertama yang dilakukan selama mungkin. ASI adalah makanan paling bagus untuk pertumbuhan anak yang di formulasikan untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak sehat.


DR. Dr. Yusina Anie Indriastu, M.Sc., Sp.GK mengatakan bahwa "Selama 6 bulan secara eksklusif ibu memberikan ASI untuk buah hati, tubuhnya semakin berisi dan pertumbuhannya membesar secara signifikan. Perkembangan tubuhnya pun berubah. Salah satunya, saluran cernanya telah siap dan kemampuan oromotornya sudah meningkat sehingga dapat menggerakkan mulutnya selain untuk menghisap dan menelan".


ASI Ekslusif
Air Susu Ibu (ASI) merupakan makanan paling kompleks yang mengandung zat gizi lengkap dan bahan bioaktif yang diperlukan untuk tumbuh kembang dan pemeliharaan kesehatan bayi.  Maka dari itu sangat dianjutkan setelah melahirkan, penuhi hak anak untuk mendapatkan ASI eksklusif, minimal selama 6 bulan. Karena bayi yang berumur di bawah 6 bulan ASI merupakan makanan yang paling dianjurkan. Hal ini disebabkan sistem pencernaan bayi yang masih belum bisa menerima makanan lain. 


Setelah berusia 1 tahun anak  sudah bisa memakan makanan MPASI (Makanan Pendamping ASI). Semakin banyak perubahan pada anak. Salah satunya menahan kepalanya dalam posisi tegak dan stabil. Bisa duduk dengan baik dan tegak adalah hal yang penting untuk memulai MPASI.

Kandungan energy pada makanan


Tips untuk membuat & memberikan MP-ASI

  1. Upayakan dapur dan peralatan masak terpisah dengan orang dewasa.
  2. Menggunakan stainles steel & jangan menggunakan kayu, “melamine”, sterofom, “plastik” yang tidak aman karena terdapat banyak bakteri.
  3. Menggunakan lap sendiri, serta dicuci setiap hari..
  4. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir sebelum memasak atau memberikan MP-ASI.
  5. Bila memotong gunakan sarung tangan.
  6. Juru masak yang diare atau tifus tidak boleh memasak sampai dinyatakan sembuh


Tidak bisa dipungkiri bahwa ASI adalah makanan terbaik bagi bayi. Hebatnya lagi, ASI menyesuaikan dengan usia anak, termasuk jika anak lahir prematur, kualitas ASI akan sesuai untuk bayi prematur. Dan sudah pasti, bayi yang mengonsumsi ASI tidak akan terkena infeksi.


Memberikan makanan yang baik, menciptakan situasi yang baik, dan menjaga anak di lingkungan yang baik adalah faktor penting yang harus diperhatikan dalam 1000 hari pertama kehidupan seorang anak. Inilah awal tumbuh kembang seorang anak yang akan berdampak pada kecerdasan dan kesehatannya di masa mendatang.



Mari kita upayakan dan tuntaskan 1000 Hari Pertama Kehidupan pada anak kita menjadi generasi penerus bangsa yang cerdas dan pintar. Karena bagaimanapun anak harus tetap membutuhkan asupan gizi seimbang periode emas masa pertumbuhan



9 komentar:

Sonya Tampubolon mengatakan...

lengkap sekali paparannya eda. keren! langsung aku bookmark supaya gampang nanti share link artikel ini ke temen2 dan sodara2 yg sedang hamil, baru melahirkan, dan punya anak batita.

Helenamantra mengatakan...

Betul bun, sejak program hamil harus cukup gizi. Ngefek lho ke kehamilan nanti. Semoga promilnya sukses ya bun

Hanni Handayani mengatakan...

jadi banyak ilmu baru jadi bisa lebih peduli dengan gizi di 1000 HPK

Sadewi mengatakan...

Kebetulan aku sebelum hamil Haidar mempersiapkan nutrisi dan mental aku ternyata sangat penting sekali yah. Makasih sharing nya mba.

Wenny Kumala Tendean mengatakan...

Mbak sampai lewat 1000 hari pertama gak boleh gabung peralatan makan dan masak nya dengan orang dewasa ya mba? Anak ak 17 bulan udah gabung.

Natara mengatakan...

saat tau hamil aku lebih memperhatikan kesehatan janin, tapi pas blm tau kalau lagi hamil ini ini yang masih suka skip...

Leyla Hana mengatakan...

Semoga lekas hamil ya Tika. Harus banyak makanan bergizi buat bakal janin.

Anisa Deasty Malela mengatakan...

Kereen, serasa ada di talkshow saya saat baca artikel bunda Tika. Paparannya lengkap dan sangat terinci.

hida mengatakan...

Gizi seimbang memang penting banget ya, ga jaman deh dengan 4 sehat 5 sempurna kayak dulu lagi.

The British Institute Tempat Anak Les Bahasa Inggris Terbaik di Cibubur dan Kota Wisata Untuk Masa Depan Nanti

Siapa yang bilang belajar bahasa inggris itu hanya untuk anak sekolah? Siapa bilang emak-emak enggak perlu belajar Bahasa Inggris? Kenyataan...